Pasar Singgah Bung Karno atau Pasar SBK akan segera hadir di Kota Bengkulu, pasar ini bukanlah sembarang pasar, melainkan pasar yang juga bisa dijadikan destinasi wisata baru oleh masyarakat umum khususnya masyarakat yang ada di Provinsi Bengkulu.
Sesuai dengan namanya kalian pasti bisa langsung menebak bahwa lokasi Pasar Singgah Bung Karno ini terletak di kawasan peninggalan sejarah Bung Karno, tepatnya berada di sebelah Rumah Bung Karno.
Pasar Singgah Bung Karno ini akan dibuka tanggal 20 Oktober 2018 jam 15:00 WIB , oleh pak Plt Gubernur Bengkulu Rohidin Mersyah.
Kenapa dinamakan Pasar Singgah Bung Karno? GenPI Bengkulu berharap, para wisatawan mancanegara maupun wisatawan lokal yang sedang mengunjungi Rumah Bung Karno bisa langsung singgah ke Pasar Rumah Bung Karno ini, untuk jajan dan mencicipi makanan dan kuliner khas Provinsi Bengkulu, bukan hanya jajanan saja yang ada disana, melainkan atraksi-atraksi lokal yang berasal dari berbagai komunitas, kerajinan tangan khas provinsi Bengkulu ini juga akan hadir di Pasar Singgah Bung Karno.
Fokus Pasar Destinasi Digital ini memang pada mengangkat kembali Kuliner-Kuliner Khas Bengkulu agar tidak dilupakan dan juga agar lebih dikenal oleh masyrakat luas. Berbagai makanan khas Bengkulu seperti Lemang Tapai, Lupis Ketan, Bay Tat, Ketan Srikayo, Bolu Koja Mini, Kuo Koci, Lepek Binti, Kue Cucur, Air Bambu, Kopi, Stik Rebung dll akan ada di Pasar Singgah ini.
Di sana teman-teman juga akan menemukan sate lokan, sate gurita dan masakan khas Bengkulu lainnya, bahkan selain makanan dan atraksi atraksi, kalian juga bisa menemukan berbagai spot-spot menarik untuk dijadikan area berfoto .
Melalui Pasar Destinasi Digital GenPI Bengkulu akan membantu melalui promosi di Media Sosial, agar para pengusaha makanan khas Bengkulu ini lebih dikenal oleh masyarakat luas.
Optimalisasi promosi wisata daerah di Provinsi Bengkulu mulai menampakkan pergerakannya melalui berbagai kegiatan promosi wisata khususnya via media sosial (medsos), oleh Generasi Pesona Indonesia (GenPi) Bengkulu.
GenPi sendiri merupakan sebuah komunitas yang dibentuk oleh Kementerian Pariwisata (Kemenpar) RI dan merupakan pengejawantahan dari program promosi wisata “go digital” yang tengah gencar dilakukan Kemenpar sebagai salah satu strategi pemasaran pariwisata Indonesia
Plt Gubernur Bengkulu Rohidin Mersyah, kegiatan yang dilaksanakan GenPi Bengkulu ini jelas memberikan dampak positif bagi promosi wisata menuju Visit Wonderful Bengkulu 2020. Beberapa kegiatan yang dilakukan seperti Destinasi Digital Pasar Singgah Bung Karno ini, dirinya meyakini dapat memacu promosi wisata Bengkulu ke nasional bahkan internasional sehingga berimbas pada meningkatnya pertumbuhan ekonomi daerah.
“Saya kira kegiatan yang dilaksanakan komunitas Genpi ini jelas membantu Pemprov Bengkulu dalam upaya promosi wisata Bengkulu. Saya harap Destinasi Digital ini bisa digelar secara terus-menerus, sehingga berdampak positif bagi ekonomi masyarakat,” ungkap Rohidin Mersyah pada audiensi bersama GenPi Bengkulu, di Ruang Kerja Plt Gubernur Bengkulu, Selasa (16/10).
Tampak hadir mendampingi dalam audiensi ini, Asisten I Setda Provinsi Bengkulu Hamka Sabri, Kadis Pariwisata Provinsi Bengkulu Yudi Satria dan Kabag Humas dan Protokol Setda Provinsi Bengkulu Sri Hartika.
Pembina GenPi Bengkulu Krisna Gamawan menjelaskan, Launching Destinasi Digital Pasar Singgah Bung Karno akan dilaunching pada 20 Oktober 2018. Dalam destinasi digital tersebut juga akan ditampilkan beberapa kerajinan, makanan dan kreatifitas masyarakat khas Bengkulu.
“Destinasi digital ini merupakan implementasi program promosi wisata “go digital” yang tengah gencar dilakukan Kemenpar. Kami berharap apa yang dilaksanakan GenPi Bengkulu ini bisa mengoptimalkan promosi wisata Bengkulu,” jelasnya.
Selain itu, dengan berbagai kegiatan promosi wisata ini, Krisna juga mengharap dukungan penuh dari Pemprov Bengkulu, sehingga upaya mempromosikan wisata Bumi Rafflesia bisa semakin maksimal